Teman Yang KuCinta Beda Agama

Ilustration: Anime Cewek Sedih

Tanya:
Aku punya teman dekat, sebut saja Neo. Kita sudah berteman dekat sejak kurang lebih satu tahun yang lalu. Aku akui, aku sayang dia (mungkin dia juga sayang, itu terlihat dari sikapnya padaku yang melebihi sikap pada seorang teman bahkan sahabat). Tapi kenapa? Mungkin karena dari aku maupun dia belum ada yang benar2 berani berkata sayang satu sama lain. Meskipun kata sayang sering terlontar saat kita ngobrol. Kita berdua belum berani menjalani suatu hubungan yang serius lantaran kami berbeda agama/keyakinan. Semakin lama aku semakin dekat saja dengannya. Aku takut aku terlalu mencintainya sedangkan mungkin kita tak pernah bisa bersatu. Aku ingin mengakhiri semuanya, namun aku "tak bisa". Dia cowok yang baik, dia selalu mengahargai perbedaan kita, dia menghormati agamaku begitu pula aku menghormati agama yang di anutnya.
Apa yang harus aku lakukan??aku pun sebenarnya tak ingin kehilangan dia...

Niez (20th), Indonesia

Jawab:
KataCinta.Tk -

"Tuhan hanya memberikan cobaan yang berat kepada hambanya yang Ia kasihi dan Ia percaya mampu menangung cobaan tersebut."

...... Agama adalah salah satu faktor yang paling sensitif dalam dunia cinta. Karena menyangkut tentang keyakinan, cara pandang kehidupan, keluarga, dan tentunya hukum2 yang berlaku dalam sebuah agama.
Bukan hanya itu dalam agama, negara kita memang mengakui kedaulatan bebas untuk memilih dan menganut agamanya masing2. Tapi, sayangnya hubungan cinta beda agama justru di pandang sebelah mata dan dinilai sangat riskan.
Tentu dari faktor2 di atas kita sudah dapat menyimpulkan bahwa hubungan cinta beda agama akan jauh lebih rumit ketimbang permasalahan cinta yang lainnya.
Terus bagaimana kita menyikapinya?
Banyak hal yang dapat kita lakukan, tentu banyak konsekuensi yang akan ditimbulkan. Kenapa begitu? karena ini adalah sebuah keyakinan yang sakral.
Fine,

• Lanjut, dengan backstreet

Cara ini sering dilakukan oleh kebanyakan pasangan beda agama di luar sana karena takut hubungan mereka akan terganjal restu dari ke2 belah pihak keluarga. Lebih dari 90% hubungan ini kandas di tengah jalan.

• Gantung

Yup, banyak juga dari sobat cinta di luar sana karena takut terganjal oleh perbedaan ini mereka rela menggantungkan perasaan mereka. Dan pada akhirnya mereka hanya akan terus terluka & menyesal karena tidak mampu jujur pada perasaan yang mereka alami.

Fine, dari 2 jalan ini tidak ada jalan yang baik dan semua berakhir pada satu kata; "LUKA".
Dan masih ada jalan yang jauh lebih ekstrim dari pada 2 jalan yang kami sebutkan di atas. Tapi, baiknya di bahas lain waktu saja ya....
Mau / tidak, ini adalah konsekuensi dari cinta beda agama di negeri ini. Karena mayoritas penduduk cukup fanatik dalam sebuah agama. Meski belum tentu tiap2 individu menjalankan syariat agamanya masing2 dengan baik. Bagaimanapun juga ini hubungan antara manusia dan Tuhan.
Jadi cobalah, minta petunjuk Tuhan agar kamu di berikan jalan terbaik dari permasalan cintamu ini. Minta juga petunjuk dari ahli agama yang dekat dengan kamu. Yang menurut kamu ia patut kamu teladani. Baik dalam Ibadah /pun kesehariaannya. Bila kamu muslim, kamu bisa minta petunjuk kepada Ustad / Ustadzah yang ada disekitarmu. Atau bila kamu Non muslim kamu bisa meminta saran dari ahli agama yang kamu anut (Pastur, Romo, Pendeta, Biksu, dll)

"Tuhan mendengarkan semua doa-doamu, baik yg terucap maupun tidak, dan selalu berikan yg terbaik untukmu. Percaya!"

*Salam Cinta, Echa & Very