Cinta Beda Agama # 02

Tanya:
sebelumnya maaaf saya ingin curhat ini, Saya mempunyai pasangan yang sekiranya sudah bertahun-tahun.Sebenernya konflik ini sudah lama saya pendam dalam diri saya.Mungkin biasa konflik yang tidak direstui oleh orang tua karena berbeda keyakinan.tapi jujur saya sangat menyayanginya selayaknya dia masa depan saya.saya ingin bertanya bagaimana cara mengatasi semua ini agar my parents menyetjuinya ? apa saya harus mengakhiri atau melanjutkan meperthankan semuanya ?
Devita Intan, Indonesia

Jawab:
....Cinta beda agama? Hmmm....Memang sebuahpermaslahan yang cukup kompleks dan sangat rumit. Sementar perasaan hati tidak mengenal perbedaan dalam bentuk apapun. Karena sekali Cinta tetap Cinta.
Mungkin suatu hal yang wajar bila Orang Tua melarang/menghalangi sebuah hubungan yang dibatasi oleh perbedaan keyakinan (Agama). Kami rasa yang menentang hubungan kamu dan pasangan kamu ini bukan hany datang dari keluarga Intan saja. Pasti dari keluarga cowok Intan-pun melakukam hal yang sama???? (Melarang hubungan kalian)
Jujur pada sebuah agama yang kami tahu, hubungan cinta (Cowok & Cewek) karena berbedanya kepercayaan (Agama) 'Tidak diperkenankan'. & mungkin hal yang sama juga berlaku pada kepercayaan (Agama) lain? Kami rasa, karena hal tersebut Orang Tua Intan tidak memperkenankan hubungan yang telah Intan bina dengan pasangan (Cowok) Intan itu. Meski akhirnya pertentangan2 itu menjadi sebuah api yang terus membakar cinta Intan kepada cowok Intan itu. Sehingga Intan tetap jalan dan melanjutkan hubungan Intan dengan Cowok Intan itu meski harus 'Backstreet'.
Nah, kini setelah sekian lama menjalin hubungan tanpa restu Orang Tua. Kamu merasa lelah atas semua ini karena seolah restu itu tidak kunjung datang.....!!!! Inilah Cinta begitu rumit dan terkadang sangat menyakitkan. 
"bagaimana cara mengatasi semua ini agar my parents menyetjuinya ?" ?_? Yang jelas dalam masalah ini harus ada satu pihak yang mengalah. "saya sangat menyayanginya selayaknya dia masa depan saya." Nah, inilah waktunya
membuktikan, benarkah dia masa depan kamu atau bukan?? Relakah Dia untuk mengorbankan (Maaf) kepercayaannya (Agamanya)?? Dan menjadi masa depan kamu??? Karena kami tahu Orang Tua Intan, pasti tidak akan merestui hubungan kalian ini. Yang kami takutkan (Maaf) untuk selamanya.
'Dan terus gimana dengan keluarga cowok Aku?? Mereka pasti tidak akan mengizinkan cowok aku untuk memeluk kepercayaan (Agama) yang sama denganku??' Pasti itu yang kamu tanyakan? berbalik lagi kepada Cinta itu sendiri...Sedalam apa sih Cintanya untukmu?? Sedalam apa sih cintamu untuknya?? "Sedalam-dalamnya hingga kau rela untuk mengorbankan semuanya? Dan apakah dia juga merasakan hal yang sama?" Sama karena kau yakin itu? Oke cinta itu begitu dahsyat dan kuat. Tapi, Orang tua mana sih yang tidak ingin melihat anaknya bahagia??? Yang jelas menurut pengalaman yang kami dapati, hubungan yang dibatasi oleh perbedaan keyakinan (Maaf) tidak akan bertahan lama.
"apa saya harus mengakhiri atau melanjutkan meperthankan semuanya ?" Mengakhirinya??? Tidak semudah mengucapkan kata Akhir itu sendiri. Cinta tidak seperti barang, yang bila dirasa tidak lagi penting dapat dibuang dan diakhiri begitu saja. Karena Cinta adalah tentang hati, perasaan yang begitu dalam yang kuat dan seolah tanpanya kamu tidaklah berarti lagi. 
'Kalau tidak bisa mengakhirinya aku harus mempertahankannya??' Mempertahankan hal yang hampir sia2 dan seolah tanpa harapan juga bukan hal yang mudah layaknya membalikkan telapak tangan.
'Terus aku harus bagaimana??? Untuk mengakhirinya akupun tidak bisa, untuk melanjutkannya pun mungkin hal yang sia2?'  Oke, masalah ini memang rumit. Tapi kami yakin pasti ada jalan keluarnya...

1. Berdo'alah minta petunjuk-Nya untuk dapat membantu kamu dan pasangan kamu keluar dari masalah ini.
2. Coba bicarakan kebali antara kamu dan pasangan kamu tentang masalah ini.. ''Bagaimana baiknya??' Maukah dia memeluk kepercayaan yang sama denganmu.
3. Temuilah Orang Tua kamu dan yakinkanlah Orang Tua kamu bahwa Dia adalah kebahagiaanmu.
4. Cobalah membuktikan kebaikan kepercayaan (Agama) kamu kepada Orang Tua Pasangan kamu. Mungkin dengan senyumanmu, sopan-santu, dan tentu tutur bicara kamu.Buktikan bawa kamu tidak hanya mecintai owok kamu saja namun juga keluarga cowok kamu. Semoga itu semua bisa melunakkan keluarga cowok kamu sehingga melepaskan cowok kamu untuk memeluk kepercayaan yang sama denganmu.
5. Teruslah yakin, percaya, jangan lupa berdo'a dan tetap berusaha.... Hingga cinta itu telah letih untuk dilanjutkan, dan teruslah berusaha hingga benar2 harapan itu menghilang....

Kami yakin bila dia Jodoh kamu dan masa depanmu seperti apa yang kamu yakini.... "tapi jujur saya sangat menyayanginya selayaknya dia masa depan saya." Jalan pasti ada dan restu itu pasti akan hadir pada suatu saat nanti....


Kami akan selalu mendo'akan yang terbaik, untuk hubungan kalian...
Dan tentu, kabar baik dari kamu dan pasangan kamu...

"Prevent You'r Love 4ever....!"

*Salam Cinta Echa & Very